Panduan Perawatan Domba Dorper Australia, Ternyata Sangat Mudah Lho!

Murianews, Kudus – Domba dorper, jenis domba pedaging unggulan yang berasal dari Australia, dikenal memiliki potensi besar dalam bisnis peternakan. Perawatannya diklaim tidak terlalu rumit, tetapi menuntut kesabaran dan keuletan dari peternak setiap harinya.

Noor Rochman, pengelola Randu Gandeng Farm yang merupakan peternakan milik Bumdesa Randugandeng Bersemi Peganjaran, Kudus membagikan beberapa tips untuk perawatan domba dorper tersebut.

Menurutnya, keberhasilan dalam beternak domba dorper sangat bergantung pada pemantauan kesehatan yang ketat dan manajemen pakan yang tepat. Yang tidak kalah penting juga adalah pemberian vitamin.

”Domba dorper setiap dua bulan atau tiga bulan sekali harus disuntik vitamin,” ujar Noor Rochman, Senin (22/9/2025).

Selain itu, pemenuhan asupan makanan yang seimbang sangat penting untuk menjaga berat badan domba tetap stabil. Pemberian konsentrat dan mineral melalui makanan harus rutin dilakukan.

Perhatian khusus harus diberikan pada indukan domba setelah melahirkan karena umumnya akan mengalami penurunan berat badan. Peternak harus segera melakukan pemulihan dengan memacu pemberian makanan dan vitamin tambahan.

Noor Rochman juga berbagi tips saat terjadi kendala produksi air susu induk. Menurutnya, situasi ini membutuhkan ketelatenan ekstra dari peternak.

”Ketika air susu induknya tidak keluar, maka kami yang menyusui dengan memberikan susu perasan dari kambing kepada anakan domba,” terangnya.

Kebersihan kandang...

Tidak hanya itu, faktor lingkungan, terutama kebersihan kandang, memiliki peran vital dalam menjaga kesehatan domba. Kotoran domba harus dibersihkan secara rutin setiap hari untuk mencegah timbulnya bau tak sedap dan meminimalisir risiko penyakit.

”Kandang harus dibersihkan rutin setiap hari supaya domba tetap sehat di dalam kandang,” tambahnya.

Editor: Cholis Anwar