Mendag Zulhas Sebut 30 Juta Pedagang Jualan Online pada 2024
Cholis Anwar
Rabu, 11 Oktober 2023 07:22:00
Murianews, Jakarta – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan atau Zulhas mengatakan jika perdagangan online merupakan sebuah keniscayaan, seiring dengan berkembangnya teknologi.
Menurutnya, pada tahun ini ada 25 juta pedagang yang sudah merambah di dunia digital atau berjualan online. Sementara pada 2024 mendatang, pedagang online ditargetkan mencapai 30 juta pedagang.
Pernyataan Zulhas ini merespon tuntutan sejumlah pedagang di Pasar Tanah Abang yang meminta penutupan platform toko online (e-commerce) selain TikTok Shop.
”Digital itu suatu keniscayaan, memang lama-lama akan digital. Makanya diatur, makanya yang belum mengerti, yang belum belajar, kita akan mengajari mereka. Nanti toko mereka tetap ada di sini, tetapi mereka juga bisa menjual secara online,” ujar Zulhas mengutip Antaranews.com, Rabu (11/10/2023).
Karena itu Mendag Zulhas menyatakan, pelatihan online dapat menjadi solusi bagi pedagang yang biasanya berjualan tatap muka agar dapat bersaing di era digital.
Direktur Usaha Perdagangan Kementerian Perdagangan, Septo Soepriyanto, mengungkapkan bahwa Kemendag telah melaksanakan pelatihan digital untuk 25 juta pedagang pada tahun ini.
Program pelatihan tersebut dikenal dengan nama Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) dan sudah direncanakan sejak tahun 2020.
Menurut Septo, pada tahun 2024, pemerintah menargetkan 30 juta pedagang memiliki kemampuan untuk berjualan di platform digital. Program Gernas BBI memberikan berbagai materi pelatihan, seperti fotografi, branding, serta peningkatan kualitas produk seperti kemasan dan pengemasan.
”Program ini melibatkan lintas kementerian. Targetnya adalah 30 juta pedagang onboarding hingga tahun 2024, dan tahun ini sudah ada sekitar 25 juta yang telah menjalani pelatihan,” jelasnya.



