Semen Grobogan Diakuisisi Indocement, Ini Tanggapan Pemkab

Murianews, Grobogan – Semen Grobogan diakuisisi Indocement sejak awal Desember 2023 lalu. Pabrik Semen di Desa Sugihmanik, Tanggungharjo, Semen Grobogan (SG) diambilalih dengan nilai sekitar Rp 1,49 triliun.

Sekda Grobogan Anang Armunanto menyatakan dirinya sudah mendengar kabar tersebut. Hanya saja, ia belum sempat meminta keterangan resmi dari manajemen.

”Saya belum sempat meminta keterangan resmi dari manajemen. Hanya, saya memang mendengar bahwa manajemen SG akan diakuisisi oleh Indocement. Jika benar, itu kewenangan perusahaan,” katanya, Jumat (22/12/2023).

Menurut Anang, Pemkab Grobogan tidak mengintervensi keputusan perusahaan semen di wilayah barat Grobogan itu. Anang menyatakan, akuisisi perusahaan merupakan hal yang wajar terjadi di dunia usaha.

”Pemda tidak bisa intervensi. Setahu saya, hal semacam itu lumrah dilakukan dalam bisnis besar. Indocement pangsa pasarnya memang jauh lebih luas. Mungkin bisa lebih membesarkan SG,” imbuhnya.

Dikutip dari web resmi Semen Grobogan, pabrik tersebut memiliki kapasitas produksi semen 8.000 ton per hari atau 2,5 juta ton per tahun.

Lokasi pabrik Semen Grobogan yang strategis dapat menjangkau seluruh wilayah Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta dan pulau Jawa pada umumnya.

Pada 21 Maret 2023 lalu, jalan Doplang – Sugihmanik diresmikan menjadi Jalan Semen Grobogan oleh Bupati Sri Sumarni. Perubahan nama itu usai Semen Grobogan membangun secara total jalan sepanjang 4,9 kilometer itu.

Editor: Zulkifli Fahmi