Dirinya menjelaskan beragam manfaat yang didapatkan dari mencicil emas atau menabung emas. Menurutnya, harga emas seiring berjalannya waktu akan mengalami kenaikan. Ia menyampaikan, saat ini harga emas satu gram berkisar Rp 1.353.000.
”Harga emas setiap harinya mengalami kenaikan. Kalaupun mengalami penurunan tidak begitu besar. Selain itu biaya administrasinya juga hanya Rp 30 ribu per tahun,” ujarnya.
Tidak berhenti di situ, emas tersebut juga dapat dicetak. Bahkan juga dapat diambil dalam bentuk uang maupun digadaikan. Ia meminta masyarakat tidak khawatir karena Pegadaian merupakan bagian dari BUMN.
Terpisah, Dosen Ekonomi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kudus, Jawa Tengah, Nor Hadi menyampaikan investasi emas saat ini memang diminati. Menurutnya investasi emas memiliki stabilitas yang bagus.
”Harga emas itu stabil tidak fluktuatif. Selain itu, ada prestise ketika punya investasi emas,” katanya, Jumat (11/10/2024).
Dia menambahkan, investasi emas tergolong memiliki risiko yang rendah. Sehingga diklaim cocok untuk investasi.
”Investasi emas berbeda dengan investasi motor dan mobil yang ketika beli harganya tinggi ketika dijual harganya jadi turun. Maka dari itu banyak masyarakat yang memilih investasi emas karena minim risiko,” imbuhnya.
Murianews, Kudus – Pegadaian Cabang Kudus, Jawa Tengah menawarkan investasi emas. Pelanggan bisa memilih untuk mencicil emas atau menabung emas.
Pimpinan Pegadaian Cabang Kudus, Jawa Tengah, Naning Susanti menyampaikan, pihaknya mempersilakan masyarakat untuk memilih investasi emas yang diinginkan.
Naning menjelaskan, mencicil emas merupakan cara untuk mencicil emas dalam kurun waktu tertentu. Program ini bertujuan untuk memberikan akses untuk memiliki emas namun nasabah belum memiliki dana.
”Untuk mencicil emas bisa langsung datang ke kantor Pegadaian. Kemudian pilih bentuk dan jumlah tabungan emasnya,” katanya, Jumat (11/10/2024).
Kemudian, pihak Pegadaian akan memberikan form untuk diisi. Selanjutnya nasabah diminta untuk membayar uang muka di awal sebesar 15 persen.
”Nasabah selanjutnya melakukan pembayaran cicilan melalui kantor Pegadaian atau bisa menggunakan aplikasi Pegadaian Digital,” sambungnya.
Selain program Cicil Emas, pihak Pegadaian Cabang Kudus juga memfasilitasi nasabah melalui Tabungan Emas. Tabungan emas merupakan program untuk nasabah dengan cara menyimpan emas melalui layanan penitipan saldo emas.
”Program menabung emas konsepnya nasabah menyetor uang tunai untuk ditabung. Selanjutnya uang yang terkumpul itu dikonversikan ke dalam gram emas batangan sesuai dengan harga emas yang berlaku saat itu,” terangnya.
Dirinya menjelaskan beragam manfaat yang didapatkan dari mencicil emas atau menabung emas. Menurutnya, harga emas seiring berjalannya waktu akan mengalami kenaikan. Ia menyampaikan, saat ini harga emas satu gram berkisar Rp 1.353.000.
”Harga emas setiap harinya mengalami kenaikan. Kalaupun mengalami penurunan tidak begitu besar. Selain itu biaya administrasinya juga hanya Rp 30 ribu per tahun,” ujarnya.
Tidak berhenti di situ, emas tersebut juga dapat dicetak. Bahkan juga dapat diambil dalam bentuk uang maupun digadaikan. Ia meminta masyarakat tidak khawatir karena Pegadaian merupakan bagian dari BUMN.
Terpisah, Dosen Ekonomi di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Kudus, Jawa Tengah, Nor Hadi menyampaikan investasi emas saat ini memang diminati. Menurutnya investasi emas memiliki stabilitas yang bagus.
”Harga emas itu stabil tidak fluktuatif. Selain itu, ada prestise ketika punya investasi emas,” katanya, Jumat (11/10/2024).
Dia menambahkan, investasi emas tergolong memiliki risiko yang rendah. Sehingga diklaim cocok untuk investasi.
"Harga emas juga terjangkau. Apalagi sekarang investasi emas juga dibalut dengan tawaran produk atau promo yang menarik,” sambungnya.
Ia membandingkan investasi emas yang kemungkinan kecil penurunan harganya. Dirinya membandingkan dengan investasi kendaraan yang setiap tahunnya harganya pasti menurun.
”Investasi emas berbeda dengan investasi motor dan mobil yang ketika beli harganya tinggi ketika dijual harganya jadi turun. Maka dari itu banyak masyarakat yang memilih investasi emas karena minim risiko,” imbuhnya.
Editor: Dani Agus
