Murianews, Jakarta – Kurs atau nilai tukar rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Kamis (1/8/2024) ditutup menguat. Rupiah naik 23 poin atau 0,14 persen menjadi Rp 16.237 per dolar AS dari sebelumnya Rp 16.260 per dolar AS.
Analis Finex, Brahmantya Himawan mengatakan, reaksi pasar terhadap pernyataan Gubernur bank sentral AS, Jerome Powell, pada Kamis dini hari memberikan isyarat kuat akan pemangkasan suku bunga.
”Reaksi pasar terhadap pernyataan Jerome Powell Kamis dini hari tadi memberikan isyarat kuat pemangkasan suku bunga,” kata Brahmantya di Jakarta, Kamis.
Jerome Powell menyebutkan jika inflasi bergerak turun sesuai ekspektasi, pertumbuhan tetap cukup kuat, dan pasar tenaga kerja konsisten dengan kondisi saat ini, maka penurunan suku bunga bisa menjadi bahan pertimbangan pada pertemuan bulan September.
Pasar telah sepenuhnya memperkirakan penurunan suku bunga sebesar 25 basis poin (bps) pada September 2024. Powell menegaskan saat ini pengambil kebijakan tidak mempertimbangkan penurunan suku bunga sebesar 50 bps.
Hal tersebut menjadi angin segar dan isyarat pemangkasan suku bunga pada September 2024 yang dapat mengakibatkan penguatan rupiah terhadap dolar AS.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Kamis juga menunjukkan penguatan rupiah, tercatat di level Rp 16.243 per dolar AS dari sebelumnya Rp 16.294 per dolar AS.



