Bank Indonesia Perluas Layanan QRIS Hingga Singapura
Ali Muntoha
Jumat, 18 Agustus 2023 09:15:00
Murianews, Jakarta – Bank Indonesia (BI) memperluas jaringan pelayanan Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS di nagara Singapura. Uji coba interkoneksi pembayaran antara Indonesia dan Singapura dengan QR Code ini dilakukan mulai Kamis (17/8/2023).
Dengan ini nantinya, warga Indonesia tak perlu menukarkan rupiah ke Dolar Singapura, karena bisa melakukan pembayaran menggunakan QRIS.
Uji coba layanan QRIS di Singapura ini dimulai bersamaan dengan peluncuran QRIS TUNTAS.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam keterangannya di laman Bank Indonesia mengatakan, uji coba QRIS di Singapura ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama pembayaran berbasis kode QR antarnegara antara Bank Indonesia dan Monetary Authority of Singapore yang telah diinisiasi pada tahun lalu.
”Konektivitas pembayaran dengan QR Code antara Indonesia dan Singapura akan dapat memfasilitasi perdagangan antarnegara secara lebih efisien, khususnya bagi UMKM, serta mendorong pertumbuhan sektor pariwisata,” katanya dikutip pada Jumat (18/8/2023).
Uji coba QRIS di Singapura ini akan melibatkan ASPI, Network for Electronic Transfers – Singapore (NETS), dan perwakilan penyelenggara jasa sistem pembayaran.
”Ke depan, Bank Indonesia berkomitmen untuk terus bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait dalam rangka memperluas akseptasi QRIS dengan didukung pengembangan inovasi fitur QRIS secara berkelanjutan dan perluasan kerja sama baik di dalam negeri maupun lintas negara,” terangnya.
Dikutip dari CNBC Niaga, sebelumnya Indonesia telah meluncurkan layanan QRIS di sejumlah negara yakni Thailand dan Malaysia. Ke depan sejumlah negara lain juga dibidik, seperti Jepang, Tiongkok, India dan Korea Selatan.
Untuk keja sama QRIS di Jepang dan Tiongkok, menurut Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta saat ini tengah berproses.
”Dengan Jepang ada nondisclosure agreement, dengan Tiongkok tahap ke awal dan sedang diskusi secara itens," terangnya.
Murianews, Jakarta – Bank Indonesia (BI) memperluas jaringan pelayanan Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS di nagara Singapura. Uji coba interkoneksi pembayaran antara Indonesia dan Singapura dengan QR Code ini dilakukan mulai Kamis (17/8/2023).
Dengan ini nantinya, warga Indonesia tak perlu menukarkan rupiah ke Dolar Singapura, karena bisa melakukan pembayaran menggunakan QRIS.
Uji coba layanan QRIS di Singapura ini dimulai bersamaan dengan peluncuran QRIS TUNTAS.
Gubernur Bank Indonesia, Perry Warjiyo dalam keterangannya di laman Bank Indonesia mengatakan, uji coba QRIS di Singapura ini merupakan tindak lanjut dari kerja sama pembayaran berbasis kode QR antarnegara antara Bank Indonesia dan Monetary Authority of Singapore yang telah diinisiasi pada tahun lalu.
”Konektivitas pembayaran dengan QR Code antara Indonesia dan Singapura akan dapat memfasilitasi perdagangan antarnegara secara lebih efisien, khususnya bagi UMKM, serta mendorong pertumbuhan sektor pariwisata,” katanya dikutip pada Jumat (18/8/2023).
Uji coba QRIS di Singapura ini akan melibatkan ASPI, Network for Electronic Transfers – Singapore (NETS), dan perwakilan penyelenggara jasa sistem pembayaran.
”Ke depan, Bank Indonesia berkomitmen untuk terus bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan terkait dalam rangka memperluas akseptasi QRIS dengan didukung pengembangan inovasi fitur QRIS secara berkelanjutan dan perluasan kerja sama baik di dalam negeri maupun lintas negara,” terangnya.
Dikutip dari CNBC Niaga, sebelumnya Indonesia telah meluncurkan layanan QRIS di sejumlah negara yakni Thailand dan Malaysia. Ke depan sejumlah negara lain juga dibidik, seperti Jepang, Tiongkok, India dan Korea Selatan.
Untuk keja sama QRIS di Jepang dan Tiongkok, menurut Deputi Gubernur BI Filianingsih Hendarta saat ini tengah berproses.
”Dengan Jepang ada nondisclosure agreement, dengan Tiongkok tahap ke awal dan sedang diskusi secara itens," terangnya.