Murianews, Jakarta – Nilai tukar Rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menunjukkan tren positif pada pembukaan perdagangan di pasar spot Jakarta pagi ini, Selasa (29/4/2025). Mata uang Garuda tercatat menguat sebesar 47 poin atau 0,28 persen.

Data yang dihimpun hingga pukul 09.00 WIB menunjukkan Rupiah berada di level Rp 16.809 per dolar AS. Posisi ini lebih baik dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya pada level Rp 16.856 per dolar AS.

Pesiden Direktur PT Doo Financial Futures, Ariston Tjendra mengatakan, kekhawatiran pasar keuangan terhadap ketidakjelasan negosiasi tarif antara AS dan China masih membayangi pergerakan nilai tukar Rupiah.

”Berita-berita menyangkal telah dimulainya pembicaraan soal tarif antara AS dan China seperti yang diklaim oleh Presiden Trump. Ini bisa memberikan tekanan ke aset berisiko, termasuk Rupiah,” jelasnya dikutip dari Antara.

Kendati demikian, Ariston melihat adanya sedikit angin segar dari melemahnya indeks dolar AS. Indeks tersebut tercatat berada di level 99,18, menurun dari posisi sebelumnya di kisaran 99,50.

”Pelemahan ini disebut dapat menahan pelemahan Rupiah terhadap dolar AS,” imbuhnya.

Lebih lanjut, Ariston memprediksi potensi pergerakan Rupiah terhadap dolar AS hari ini.

”Pelemahan rupiah (terhadap) dolar AS bisa berlanjut ke arah Rp 16.900, dengan potensi support di kisaran Rp 16.820 hari ini,” ujarnya.