Rupiah Hari Ini Dibuka Melemah Tipis ke Rp 16.724 per Dolar AS

Murianews, Jakarta – Nilai tukar Rupiah dibuka melemah tipis pada perdagangan hari Kamis (13/11/2025).

Rupiah tercatat turun sebesar 7 poin atau 0,04 persen menjadi Rp 16.724 per dolar Amerika Serikat (AS), dibandingkan penutupan hari sebelumnya di level Rp 16.717 per dolar AS.

Pelemahan Rupiah ini terjadi di tengah sentimen positif global, khususnya yang berasal dari Amerika Serikat, yang justru mendorong penguatan dolar AS.

Kepala Ekonom Permata Bank, Josua Pardede, menjelaskan bahwa optimisme investor atas potensi resolusi penutupan pemerintah AS (government shutdown) menjadi pendorong utama penguatan dolar.

”Potensi resolusi penutupan Pemerintah AS mendorong investor untuk beralih kembali ke aset berdenominasi dolar AS,” ucap Josua dikutip dari Antara.

Sentimen positif ini muncul setelah Gedung Putih pada Rabu (12/11/2025) malam waktu AS menyatakan optimisme bahwa penutupan pemerintah akan segera berakhir.

Para anggota parlemen telah bersiap mengirimkan kesepakatan pendanaan ke meja Presiden AS, Donald Trump.

Senat AS sebelumnya telah menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) pendanaan tersebut dengan suara 60-40. RUU ini akan mendanai pemerintah pada tingkat yang sama seperti sebelumnya hingga 30 Januari.

Selain itu, beleid ini juga mencakup tiga paket alokasi dana selama setahun yang mencakup lembaga dan program penting, serta mempekerjakan kembali pegawai federal yang diberhentikan selama penutupan.